PENINGKATAN KUALITAS TIDUR DENGAN SENAM BIO ENERGY POWER
DOI:
https://doi.org/10.55080/mjn.v2i1.114Keywords:
BEP; Lansia; kualitas tidurAbstract
ABSTRAK
Proses penuaan diikuti berbagai permasalahan kesehatan terutama secara degeneratif yang dapat menimbulkan berbagai macam gangguan, antara lain: gangguan sulit tidur (insomnia). Olah raga atau aktivitas fisik akan menstimulatori aktivitas 5-hidroksi-triptamin (5-HT) atau serotonin. Pelepasan 5-HT ke diensefalon dan serebrum akan membantu menyebabkan tidur normal, dengan cara menginhibisi aktif sistem non-5-HTnergik supraspinal (Nurdianningrum et al., 2016). Senam lansia adalah salah satu aktivitas olahraga yang biasanya dilakukan lansia akan mendorong jantung bekerja optimal, dan membantu menghilangkan radikal bebas yang berkeliaran di dalam tubuh dan terbukti memperbaiki kualitas tidur pada lanjut usia (Sumedi & Kuswati, 2010). Namun senam lansia biasanya hanya dipergunakkan untuk lansia yang sehat dan yang hanya bisa berdiri sedangkan lansia yang tdk kuat berdiri tidak bias melasanakan. Senam Bio Energy Power (BEP) adalah jenis senam di dunia kedokteran disebut Autotherapy. Senam ini merupakan kombinasi olah energi dan olah gerak yang dirancang untuk mengoptimalkan kemampuan tubuh dalam mengobati diri sendiri baik secara fisik maupun psikis. Karena senam BEP ini sinergis dan sangat mendukung pengobatan medis, sehingga baik dan cocok dilakukan orang yang sehat maupun yang sedang sakit. Senam BEP bias dilakukan oleh lansia baik yang bias berdiri tegak maupun yanghanya bias duduk dikursi roda atau bahkan sambil tiduran, mampu untuk meningkat kualitas tidur lansia (Muhammad Fauzi, 2019).
Tujuan: Mengetahui Pengaruh Senam BEP Terhadap Kualitas Tidur Pada Lansia Di Panti Wredha Dharma Bakti Kasih Surakarta. Metodologi penelitian: Metode quasy experiment dengan rancangan penelitian non equivalent control group design. Dilaksanakan di Panti Wredha Darma Bakti Kasih dan Panti Lansia Aisyiyah Surakarta. Dengan diberi eksperimen senam BEP di Panti Wredha Darma Bakti Kasih, dan senam lansia di Panti Lansia Aisyiyah 2 kali seminggu selama 2 minggu. Hasil dan pembahasan: Senam BEP berpengaruh pada peningkatan kualitas tidur pada lansia dengan nilai p= 0.000. Senam ini akan menimbulkan efek fisik dan psikologis dengan melalui beberapa mekanisme yaitu: pertama dengan aktifitas serotonin, yang akan menginisiasi tidur. Kedua menekan aktivasi inflamasi, Mekanisme ketiga yaitu Peningkatan relaksasi. Kesimpulan; Senam BEP berpengaruh terhadap tingkat kualitas tidur pada lansia, Senam BEP dan Senam lansia berpengaruh terhadap tingkat depresi pada lansia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Suryanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.