PENGUKURAN RISIKO INVESTASI ASET TUNGGAL & PORTOFOLIO PADA SAHAM PERBANKAN SYARIAH

Abstract

Pembangunan ekonomi menandakan transformasi aktivitas ekonomi yang mengarah pada perubahan kerangka sosial masyarakat dan berkontribusi pada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan. Pertumbuhan ekonomi Indonesia membaik berkat membaiknya perekonomian global, sehingga berdampak baik pada kinerja ekspor yang lebih kuat, serta peningkatan permintaan dan investasi lokal. Korelasi antara pelaksanaan langkah-langkah pembangunan dan indeks harga saham gabungan (IHSG) mencerminkan peningkatan pertumbuhan ekonomi yang terpantau. Setiap individu di planet ini terlibat dalam upaya ekonomi untuk mempertahankan keberadaan mereka dan mencapai kekayaan. Akibatnya, individu terlibat dalam persaingan untuk memperoleh dan menggunakan sumber daya yang penting bagi kelangsungan hidup mereka. Istilah yang digunakan untuk merujuk pada konsep tertentu adalah “ekonomi”. Uang adalah instrumen ekonomi yang umum digunakan saat ini, dan individu menggunakan beberapa metode untuk memperolehnya. Dalam ranah ekonomi, hampir setiap bentuk investasi tentu membawa risiko atau ketidakpastian terhadap masa depan. Tidak ada jaminan bahwa investor dapat mengetahui hasil secara pasti dari investasi yang mereka lakukan. Selain itu, investor juga akan dihadapkan pada kenyataan bahwa jika mereka mengejar keuntungan yang tinggi, mereka juga harus siap menanggung risiko yang setara dengan tingkat keuntungan yang diharapkan.

Editor: Assoc Prof Dr. Gustian Djuanda, S.E., M.M

QRCBN: 62-415-3995-916